Wednesday 12 October 2011

M.A.L.A.M

 Mari kita baca apakah yang ditulis oleh Darah Jawi ini.
M.A.L.A.M

Malam Itu Sungguh Sunyi
Manusia Lena Dibuai Mimpi Indah
Merempit Di Jalan Raya Menjadi Taruhan
Membaca Al-Quran Jauh Sekali
Merintih Kepada Yang Maha Esa Satu Keajaiban

Adakah Malam Itu Hanya Dijadikan Waktu Berehat
Apakah Ibadah Mu Di Siang Hari Telah Mencukupi
Alasan Apa Lagi Yang Ingin Dirimu Lontarkan
Alangkah Indah Jika Diselangi Qiyamulail Dengan Titisan Air Mata
Aku Hanya Mampu Berpesan Kerana Aku Juga Makhluk Seperti Kamu

Lampu Dinding Jadi Peneman Di Kala Malam Hari
Lunaknya Suara Qari & Qariah Di Corong Corong Radio
Letih Melihat Gelagat Manusia Yang Tidak Sedarkan Diri
Lambaian Disko Menggelamkan Hati Yang Kering Kontang

Adakah Aku Telah Menunaikan Janjiku ?
Amanat Yang Telah Ku Pegang Semasa Di Alam Roh
Atau Aku Sekadar Buat Buat Lupa Kerana Aku Hanyalah Insan Biasa
Akhirnya Sendiri Juga Menyesal Bila Pintu Taubat Sudah Tertutup

Masyaallah
Mengapa Aku Mendustakan Kebenaran
Mengapa Aku Tidak Menggunakan Masa Yang Ada Untuk Mendekatkan Diri Pada Mu
Mengapa Aku Akan Sering Mengeluh Bila Tuhanku Sedang Mengujiku Keimananku
Mungkin Aku Terlupa Dengan Firman Allah Swt Yang Bermaksud :

"Apakah Manusia Itu Mengira Bahwa Mereka Dibiarkan (Saja) Mengatakan: "Kami Telah Beriman", Sedangkan Mereka Tidak Diuji Lagi. Dan Sesungguhnya Kami Telah Menguji Orang-Orang Sebelum Mereka. Maka Sesungguhnya Allah Mengetahui Orang-Orang Yang Benar Dan Sesungguhnya Dia Mengetahui Orang-Orang Yang Dusta".

Q.S. Al Ankabut [29]: 2-3

Nukilan : Darah Jawi
copy: Taufik Khadri
Nurul Amni.

No comments:

Post a Comment